Bandara Ekstrim di dunia

Dalam dunia penerbangan, pasti kita sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bandara. Bandara merupakan sebuah fasilitas tempat pesawat dapat lepas landas dan mendarat. Bandar udara yang paling sederhana minimal memiliki sebuah landasan pacu namun bandara-bandara besar biasanya dilengkapi berbagai fasilitas lain, baik untuk operator layanan penerbangan maupun bagi penggunanya. Namun tahukah anda kalau ada beberapa Bandara yang dapat membuat nyali penumpang ciut, dan hanya Pilot yang berpengalaman dan bernyali tinggi yang boleh mendarat di bandara berikut ini :

10. Bandara Internasional Putri Juliana, Belanda

Bandara Internasional Putri Juliana adalah sebuah bandara yang berada di pulau saint martin, Belanda. Nama bandara ini diambil dari nama Putri Juliana, yang mendarat di sini pada tahun 1944 sebagai putri mahkota. Yang menarik dari Bandara ini adalah anda dapat melihat langsung pesawat yang mendarat hanya 12 Meter di atas kepala anda, ini yang membuat bandara ini Unik sekaligus Berbahaya.

9. Bandara Gibraltar, Britania Raya

PEMANDANGAN DARI BATU GIBRALTAR

Bandara Gibraltar adalah bandara yang dimiliki oleh Kementerian Pertahanan Britania Raya.

Yang membuat bandara ini berbahaya adalah Batu Gibraltar yang memiliki ketinggian 426 meter dan jalan raya yang membentang melewati landasan pacu.

8. Bandara Madeira, Portugal

source AIRLINES.NET

Bandara Madeira adalah Bandara yang berlokasi di dekat Funchal, Madeira, Portugal. Bandara ini dianggap berbahaya karena sebelumnya landasan pacu di sini sangat pendek, hanya 1.600 meter. namun sekarang landasan pacu di bandara ini sudah di perpanjang hampir 2 kali lipat dari panjang aslinya dan bandara ini juga di kelilingi oleh Pegunungan yang tinggi dan Samudra, sehingga membuat pendaratan yang rumit bagi para pilot.

7. Bandara internasional Kai Tak, Hongkong

Satu-satunya landasan pacu di bandara ini adalah landasan pacu 13/31 sepanjang 3.390 meter di atas tanah hasil reklamasi. Yang membuat bandara ini berbahaya adalah pilot harus berbelok tajam sebelum melakukan pendaratan dan bandara ini terletak di dekat pemukiman penduduk yang padat. Bandara ini di tutup pada tahun 1998 karena masalah keselamatan.

6. Bandara Courchevel, Prancis

Source; jetphotos.net

Bandara Courchevel adalah Bandara yang terdapat di negara prancis yang melayani wilayah Courchevel, yaitu sebuah wilayah ski di pegunungan Alpen. Bandara ini memiliki bentuk landasan pacu yang sangat unik dan hanya sepanjang 525 meter

Yang membuat bandara ini berbahaya adalah landasan pacu yang sangat pendek dan sebuah bukit dengan kegiatan ski disekitarnya. Bandara ini berada pada ketinggian 2.008 meter dpl.

5. Bandara Internasional Toncontin, Honduras

Bandara Toncontin

Landasan pacu tunggal di bandara ini hanya sepanjang 1.870 meter dan terletak di ketinggian 1.090 meter dpl. Boeing 757 merupakan pesawat terbesar yang dapat mendarat di Bandara ini, dan menjadi salah satu landasan internasional terpendek di dunia.

Yang membuat bandara ini berbahaya adalah pilot harus berbelok tajam sebelum mendarat karena bandara ini dikelilingi oleh beberapa pegunungan dan landasan pacu yang pendek, untuk sebuah bandara internasional.

4. Bandara Gustaf III , Saint Barthelemy

Bandara Gustaf III adalah bandara untuk umum yang berlokasi di desa St. Jean di sebuah pulau karibia bernama Saint-Barthélemy. Baik bandara maupun kota terbesar pulau ini Gustavia Diberi nama sesuai dengan nama Raja Gustav III dari Swedia, yang memimpin saat Swedia membeli pulau dari Prancis pada tahun 1785 (kemudian dijual kembali pada tahun 1878).

Yang membuat bandara ini berbahaya adalah pilot harus menukik tajam dan menyesuaikan kecepatan sebelum mendarat, dan landasan pacu yang sangat pendek membuat pilot semakin rumit untuk mendarat di bandara ini.

3. bandara Lukla, Nepal

Nama bandara ini sebenarnya sudah diganti pada tahun 2008, dengan Bandara Tenzing-Hillary. Nama tersebut diambil dari nama dua orang pendaki yang pertama kali berhasil mencapai puncak Gunung Everest. Bandara Lukla terkenal karena bandara ini dekat dengan basecamp pendakian Gunung Everest.

Terletak di ketinggian 2.900 meter dpl, Bandara Lukla kerap diselimuti kabut dan gerimis. 

2. Bandara Juancho E.Yrausquin, Saba

Bandara Juancho E.Yrasquin merupakan satu-satunya bandara yang beroperasi di Kepulauan Saba. bandara ini memiliki landasan Pacu terpendek di dunia. Panjang landasannya tidak lebih dari 400 meter saja, dan bandara ini dikelilingi oleh tebing yang tinggi.

Karena hal tersebut bandara ini dianggap menjadi bandara yang paling menantang, bahkan bagi para pilot profesional sekalipun. Tidak ada ruang untuk kesalaan bagi pilot saat akan mendarat di bandara ini, karena bandara ini juga dikelilingi oleh Samudra. Hanya pesawat kecil saja yang bisa mendarat disini.

1. Bandara Djalaludin, Gorontalo (Indonesia)

BandaraJalaluddin terletak di kecamatan Tibawa, Gorontalo, provinsi Gorontalo. Akses untuk mencapai kota dari bandara ini adalah Angkutan Kota Gorontalo, BUS Shantika, BUS Kopaja, BUS Harapan Jaya, BUS Kopatalo, BUS Damri dan BUS Sumber Alam. Selain itu ada juga opsi lain yaitu mobil travel atau ojek.

Kalau dilihat-lihat tidak ada yang berbahaya dari bandara yang satu ini. namun, tahukah anda bahwa pada Bulan Agustus 2013 sebuah pesawat dengan tipe Boeing 737 milik Maskapai Penerbangan Lion Air tergelincir di bandara ini yang disebabkan oleh gerombolan sapi yang menerobos masuk ke bandara untuk mencari rumput. Diberitakan bahwa terdapat 2 penumpang mengalami ruka ringan dan 1 ekor sapi mati.

Boeing 737 (Lion Air) tergelincir di bandara jalaludin, Gorontalo

Boeing 737 (Lion Air) tergelincir di bandara jalaludin, Gorontalo

Boeing 737 (Lion Air) tergelincir di bandara jalaludin, Gorontalo